Lolos Pendanaan KBMI 2021, Mahasiswa Matematika Kembangkan Usaha AIWA Kebab
Bermodal keyakinan dan keberanian memulai usaha, Nikmatun Khasanah, mahasiswa Matematika FAST UAD angkatan 2019 berhasil mendirikan usaha AIWA Kebab bersama 3 orang rekannya (Abu Bakar Da’I, Choirul Sabiq Al-Ghifari, dan Ahmad Syauqi) dari prodi Perbankan Syariah. Nikmatun dan tim berhasil lolos dalam program Kegiatan Berwirausaha Mahasiswa Indonesia (KBMI) 2021 yang diselenggarakan oleh Dirjendikti Kemendikbud. Program KBMI 2021 bertujuan untuk mendukung mahasiswa yang memiliki minat di bidang wirausaha dan untuk memperkuat kemandirian ekonomi serta mempercepat pertumbuhan ekonomi digital. Kelompok mahasiswa yang mendaftar harus sudah memiliki usaha yang telah dikelola minimal selama 6 bulan.
Berkat lolos KBMI 2021, tim AIWA Kebab memperoleh bantuan pendanaan untuk mengembangkan usahanya yang kini telah mencapai omset 2-3 juta rupiah per bulan. Ada berbagai varian menu isian kebab seperti isian telur, daging ayam, hingga ikan tuna. Ragam menu minuman pun tersedia yaitu red velvet, greentea, dan choco milo. Outlet AIWA Kebab sendiri berlokasi di Perumahan Pamungkas, Ngemplak, Kabupaten Sleman dengan jam operasional Senin-Jumat (07.00-22.00 WIB) dan Sabtu-Minggu (07.00-22.45 WIB). Tak perlu khawatir, AIWA Kebab juga bisa dipesan secara online melalui ShopeeFood, GrabFood, dan GoFood.
Nikmatun dan tim pun berencana terus mengembangkan usaha ini ke depannya. ”Intinya satu jangan pernah takut untuk mencoba, kalo ada ide langsung action jangan ditunda-tunda. Peluang jangan disia-siakan apalagi masih muda jalan untuk meniti kesuksesan terbuka sangat lebar”, pesan Nikmatun saat diwawancarai melalui WhatsApp. (AHQ)